Search
Potensi Investasi
Info
Berita Terbaru
DPMPTSP Berau Kunker ke DPMPTSP Bulungan
BULUNGAN, MPP.BULUNGAN.GO.ID - Dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat untuk mencegah penularan covid-19, Jumat (8/10/2021), Kepala Dinas beserta jajaran Dinas Penanaman Modal P...Kepala DPMPTSP Bulungan Hadiri Rapat Koo...
TANJUNG SELOR, MPP.BULUNGAN.GO.ID - Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes), untuk mencegah penularan covid-19, Jumat (3/9/2021) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Sat...DPMPTSP Gelar Sosialisasi Kebijakan Pena...
BULUNGAN, KALTARAINFO.COM - Dengan menerapkan Prokol Kesehatan (Prokol) ketat untuk mencegah penularan Covid-19, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menyelengga...Bedah Aturan Perizinan, DPMPTSP Bulungan...
TANJUNG SELOR, MPP.BULUNGAN.GO.ID - Bertempat di Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bulungan, dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, Rabu (25/8/2021...Potensi Pertanian di Kabupaten Bulungan
Pertanian sebagai sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable resources) merupakan penopang perekonomian daerah yang terus berkelanjutan (sustainable). Salah satu peran utama sektor pertanian yang paling terlihat di Kabupaten Bulungan adalah dalam penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat yang berpengaruh pada Product Domestic Regional Bruto (PDRB).Berdasarkan data time series sejak Tahun 2012 – 2020, PDRB Kabupaten Bulungan terus mengalami peningkatan meskipun berfluktuatif seperti yang diperlihatkan grafik disamping
Potensi UMKM di Kabupaten Bulungan
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah kelompok usaha yang memiliki persentase serta kontribusi yang besar di Indonesia termasuk Kabupaten Bulungan. Kelebihan dari kelompok usaha ini adalahkemampuan adaptif atau tahan terhadap berbagai macam goncangan ekonomi. Meskipun di masa pandemi UMKM menjadi salah satu sektor yang sangat terdampak, namun kontribusinya bagi pembangunan daerah tidak bisa dipandang sebelah mata. Maka sudah menjadi keharusan untuk melakukan penguatan kelompok UMKM yang melibatkan banyak kelompok.
Kriteria usaha yang termasuk dalam UMKM telah diatur dalam payung hukum berdasarkan undang-undang. Sudah terbukti UMKM memiliki kontribusi atau peranan cukup besar, yaitu: perluasan kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja, Pembentukan PDRB serta penyediaan jaring pengaman terutama bagi masyarakat berpendapatan rendah untuk menjalankan kegiatan ekonomi produktif
Potensi Pariwisata di Kabupaten Bulungan
Secara umum, Kabupaten Bulungan memiliki potensi pengembangan pariwisata yang cukup menjanjikan. Berdasarkan data dari Disporapar Kabupaten Bulungan, terdapat 35lokasi wisata potensial untukdikembangkan di Kabupaten Bulungan, baik yang telah berstatus milik daerah maupun milik masyarakat. Keseluruhan lokasi tersebut terbagi pada lima kelompok yaitu wisata alam, wisata bahari, wisata budaya, wisata sejarah, dan wisata religi.
Objek/destinasi wisata di Kabupaten Bulungan menunjukkan peningkatan, misal tahun 2017 terdapat 31 objek wisata dan meningkat menjadi 35 objek wisata tahun 2021. Selain objek wisata, sarana-prasarana penunjang kegiatan kepariwisataan di Kabupaten Bulungan juga terus meningkat. Berdasarkan data BPS Kabupaten Bulungan (2021) sarana-prasarana kepariwisataan memang terus meningkat dari 149 unit di Tahun 2017 menjadi 194 unit di Tahun 2020
Potensi Pertambangan di Kabupaten Bulungan
Pertambangan sebagai sumber daya alam yang dapat tidak dapat diperbaharui (unrenewable resources) masih menjadi penopang perekonomian utama di Kabupaten Bulungan. Berdasarkan data time series sejak Tahun 2012 – 2020, PDRB yang dihasilkan oleh Sektor Pertambangan cenderung terus mengalami pergerakan/fluktuasi, secara singkat dapat dilihat pada gambar disampingBerdasarkan kurva di atas, terlihat bahwa PDRB yang bersumber dari sektor pertambangan terus berfluktuasi, hal ini tentu disebabkan oleh faktor-faktor yang umumnya sulit untuk dikendalikan. Pertambangan sebagai industri ekstraktif tentu sangat berpengaruh pada kondisi alam, belum lagi fluktuasi harga juga tentu menjadi salah satu faktor penyebab naik turunnya PDRB sektor pertambangan tersebut.